Bergembira Menyambut Ramadhan, Salah Satu Wujud Dari Keimanan

Bergembira bagi orang yang beriman menyambut datangnya bulan suci Ramadhan merupakan salah satu tanda wujud dari keimanan seorang muslim.

Namun, hendaknya seorang muslim khawatir akan dirinya jika tidak ada perasaan gembira akan datangnya Ramadhan. Ia merasa biasa-biasa saja dan tidak ada yang istimewa. Bisa jadi ia terluput dari kebaikan yang banyak. Karena ini adalah karunia dari Allah dan seorang muslim beriman harus bergembira, ibarat akan menyambut tamu agung yang ia nanti-nantikan, maka ia persiapkan segalanya dan tentu hati menjadi sangat senang tamu Ramadhan akan datang.

Bentuk kegembiraan tersebut adalah karena banyaknya kemuliaan, keutamaan, dan berkah pada bulan Ramadhan yang diberikan oleh Allah SWT.

Salah satunya, bukti syukur kita kepada Allah SWT atas nikmat iman, umur serta waktu, jadi wajar kita gembira karena bulan Ramadhan adalah waktu dilipat gandakan Allah SWT pahala ibadah yang dilakukan dengan ikhlas.

Kemudian, Dosa merupakan sebuah penyakit, dalam bulan Ramadhan perbanyak lah istiqfar semua dosa akan diampuni oleh Allah SWT. Segala bentuk ibadah diterima Allah, banyak berbuat kebaikan dalam bulan Ramadhan, maka rejeki akan luas, selain dilipat gandakan setiap ibadah, didalam bulan Ramadhan juga ada malam lailatur qadar yaitu malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Selain itu, Sholat Tarawih, Orang yang berpuasa di bulan Ramadhan serta menjaga nilai ibadahnya dengan baik, menjaga pandangan yang menimbulkan syahwat, orang yang suka atau gemar membaca Alquran pada bulan Ramadhan dan bisa menjaga lisannya serta orang yang suka memberikan sedekah kepada orang yang susah, maka orang tersebut dirindukan oleh Syurga-Nya Allah SWT.

(disadur dari berbagai sumber)