Paradigma Mensiasati Pekerjaan Agar Terasa Lebih Mudah
Setiap pekerjaan bisa menjadi beban bila tidak dikelola dengan pikiran positif. Ujung-ujungnya, tidak bersemangat dan semua pekerjaan tidak dapat diselesaikan. Paradigma diartikan sebagai seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menentukan seseorang dalam bertindak pada kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh, tidak semua perusahaan memahami dan menyadari bahwa paradigma dapat membawa seseorang untuk mengarahkan perilakunya. Tidak disadari bahwa setiap individu pada dasarnya memiliki pola pikir, pandangan, wawasan, dan model mental masing-masing. Misalnya bisa jadi pihak manajer memiliki pandangan bahwa para karyawan bersifat tidak bertanggung jawab, malas, dan tidak berharga. Sebaliknya karyawan menilai bahwa mereka orang-orang yang bertanggung jawab, pekerja keras, dan bernilai tinggi. Padahal, paradigma kerja mengarahkan kegiatan setiap individu di perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan dan tujuan individu karyawan. Walaupun tidak dapat dilihat dan tanpa disadar